PATI – Komitmen Bupati Pati Sudewo dalam meningkatkan infrastruktur desa kembali dibuktikan dengan peninjauan langsung pembangunan jembatan di Desa Sambirejo, Kecamatan Gabus, Minggu (27/7). Proyek ini menjadi solusi atas persoalan lama warga yang kerap terisolir saat musim penghujan dan kesulitan akses transportasi.
Jembatan yang menghubungkan Dukuh Sokolangu dan Sambiroto selama ini dinilai tak memadai. Dengan lebar hanya dua meter dan struktur rendah, jembatan lama sering menyebabkan kemacetan dan memperparah banjir akibat tumpukan sampah yang tersangkut saat air meluap.
“Jembatan ini semula lebarnya hanya dua meter, jadi mobil tidak bisa lewat. Kalau banjir, sampah tersangkut, jadinya banjir makin besar,” ungkap Bupati Sudewo saat meninjau lokasi.
Jembatan Baru Lebar 7 Meter, Akses Desa Makin Terbuka
Melalui proyek pembangunan yang saat ini sedang berlangsung, Pemkab Pati membangun jembatan baru dengan lebar 7 meter dan struktur yang ditinggikan. Dengan desain ini, dua mobil dapat berpapasan, dan aliran air saat banjir tak lagi terhalang oleh material tersangkut.
“Sekarang saya bangun jembatan baru, lebarnya tujuh meter dan lebih tinggi. Jadi kalau banjir, sampah tidak akan nyangkut lagi. Mobil bisa berpapasan, akses jadi lancar,” lanjut Sudewo.
Manfaat Jangka Panjang: Mobilitas, Ekonomi, dan Akses Pertanian
Bupati menegaskan bahwa proyek ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga menyangkut masa depan ekonomi dan kesejahteraan warga desa. Dengan jembatan baru, masyarakat Sambirejo, khususnya Dukuh Sokolangu dan Sambiroto, tidak lagi terisolir. Akses ke jalan raya akan terbuka lebar, memungkinkan mobilitas penduduk meningkat, distribusi hasil pertanian lebih cepat, serta perekonomian desa lebih bergairah.
“Mudah-mudahan pembangunannya berjalan lancar. Terima kasih atas dukungan warga. Jembatannya saya bangun, jalannya juga kami perbaiki, insya Allah semua akan menjadi lebih baik,” tutup Sudewo.
Pemerataan Infrastruktur Jadi Prioritas Pati
Langkah pembangunan jembatan Sambirejo menjadi bagian dari strategi pemerataan infrastruktur desa yang diusung Bupati Sudewo. Tak hanya menjangkau pusat kota, pembangunan kini menyasar wilayah terpencil demi menciptakan konektivitas yang adil dan merata di seluruh pelosok Kabupaten Pati.